Sahkan Ranting Baru, Ali Wartadinata Ajak Ranting Terus Bergerak

PDM DEPOK – Ahad 12 Rabi’ul Awwal 1446 H. bertepatan dengan 15 September 2024 Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Curug, Bojongsari, Kota Depok, disahkan oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Depok. Prosesi pengesahan PRM Curug ini bertempat di Masjid At-Tanwir PCM Bojongsari.
Dalam kesempatan ini, Rovi Vustani Oktaviano, S.P., M.Si., didapuk sebagai ketua PRM Curug. Pria kelahiran Jakarta yang sehari-hari sebagai Komisioner BAZNAS Kota Depok ini akan mengemban amanah sebagai ketua PRM Curug untuk periode 2022-2027.
Sementara isu, Ketua PDM Kota Depok, H. Ali Wartadinata, dalam amanahnya memberikan apresiasi kepada PCM Bojongsari. “PCM ini paling bontot, namun gerakannya sangat lincah, semoga pergerakan ini terus istiqamah di masa-masa mendatang,” ungkapnya.
Kepada PRM Curug, H. Ali menyampaikan pesan agar pimpinan ranting yang baru dilantik menghindari sifat-sifat yang kurang produktif untuk gerak dakwah Persyarikatan. Dan yang terpenting Muhammadiyah adalah gerakan. Oleh karena itu, kata dia, Muhammadiyah harus terus bergerak, menghadirkan maslahat untuk umat.
“Jika Muhammadiyah tidak bergerak, maka itu namanya Muhammadiem,” selorohnya, disambut tawa hadirin.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua PCM Bojongsari Dr. Zamah sari, M.Ag., menyatakan kegembiraannya atas terbentuknya dan sekaligus pengesahan pendirian PRM Curug ini. Karena hal ini menunjukkan adanya gerak dinamis dalam dakwah persyarikatn di PCM Bojongsari. Lebih lanjut ia memaparkan bahwa usia PCM Bojongsari sendiri masih relative baru, yakni baru dua tahun. Namun alhamdulillah sudah banyak yang dilakukan PCM ini.
“Awal berdiri PCM Bojongsari hanya memiliki tiga ranting, kini setelah dua tahun PCM berkiprah, alhamdulillah sudah lima ranting kita bentuk,” ujarnya.
Khusus untuk PRM Curug ini memiliki peran yang strategis, mengingat PCM Bojongsari baru saja membangun masjid dan Gedung dakwah di kelurahan Curug. Masjid yang diberi nama At-tanwir ini, diharapakan benar-benar sebagai pusat pencerahan bagai masyarakat dalam berbagai aspek kehidupan.
“Tentu PRM Curug merupakan garda terdepan dalam memakmurkan masjid, karena jaraknya paling dekat dibanding ranting lainnya. Dengan demikian keberadaan masjid bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat banyak,” ujar Zamah Sari. (JN)